Apa itu Megantara Edupark?
Megantara Edupark merupakan objek wisata baru yang berada di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan. Objek wisata ini tepatnya berada di Jalan Setiabudi, Pamulang Timur, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Banten. Sebelum bernama Megantara Edupark, objek wisata ini dahulu sudah ada yang bernama Kebun Darling (kebun sadar lingkungan).Megantara Edupark ( Kebun Darling) merupakan kebun yang cukup luas yang dimiliki oleh Gereja Santo Barnabas Paroki Pamulang.

Kebun Darling awalnya digunakan untuk pembudidayaan tanaman hidroponik, perkebunan, memelihara ikan. Hasil dari perkebunan, sayur-sayuran hidroponik, pemeliharaan ikan dan ternak dijual ke umat paroki yang berkunjung ke Kebun Darling atau dijual di lingkungan Gereja St. Barnabas pada hari Minggu. Kebun Darling juga dipakai sebagai tempat studi wisata bagi anak-anak atau lingkungan yang ingin belajar mengenai cocok tanam khususnya tanaman hidroponik. Namun seiring perjalanan waktu penanganan Kebun Darling kurang maksimal. Kebun Darling lama-kelamaan sepi pengunjung dan mulai terbengkalai tidak terawat.

Pada tahun 2023 ini Romo Petrus Cipto Nugroho SCJ sebagai Pastor Kepala di Gereja Santo Barnabas Paroki Pamulang menghidupkan kembali tempat itu sebagai objek wisata sekaligus sebagai sarana edukasi bagi anak-anak khususnya dan bagi masyarakat Pamulang dan sekitarnya. Dengan melibatkan umat di Paroki Pamulang, donatur maka Kebun Darling yang sudah tidak terawat mulai dibenahi dan ditata dengan konsep wisata edukasi. Sekarang ini Kebun Darling sudah tertata bagus meski sambil berjalan terus mengadakan pembenahan dan pembangunan.Sekarang ini nama “Kebun Darling” diubah namanya menjadi “ Megantara Edupark.” Objek wisata Megantara Edupark sengaja dibangun untuk memenuhi harapan masyarakat akan kebutuhan tempat wisata yang nyaman dan ramah terhadap lingkungan. Di Objek Wisata Megantara Edupark juga terdapat beberapa kolam yang cukup luas. Selain sebagai tempat untuk memelihara ikan, tempat pemancingan, kolam-kolam ini juga sebagai sarana untuk menyimpan air sebagai sumber resapan dan juga penyediaan air bagi masyarakat sekitar. Sehingga masyarakat sekitar akan selalu tercukupi persediaan air bersih disaat musim kemarau.

Perkembangan kecamatan Pamulang yang merupakan pemekaran dari Kecamatan Ciputat berkembang dengan pesat. Perkembangan yang pesat ini sangat berdampak pada tingkat kepadatan lalu lintas dan perkembangan perumahan yang semakin padat. Hal itu tentu berdampak pada tata kelola lingkungan, tingkat polusi udara karena semakin berkurangnya taman kota sebagai paru-paru kota. Berdasarkan catatan CNCB (11/6/2023) Kota Tangerang Selatan menempati peringkat dengan polusi tertinggi yakni 59 berdasarkan tingkat polusi PM2,5. Dengan fakta tersebut maka kesadaran masyarakat untuk menciptakan lingkungan hijau dan kepedulian terhadap lingkungan menjadi sangat penting. Keberadaan wisata Megantara Edupark ini juga sekaligus menjawab harapan masyarakat atas kebutuhan akan udara yang segar dan juga penyediaan oksigen bagi masyarakat sekitar di mana kawasan megantara edupark ini banyak terdapat tumbuh-tumbuhan rindang. Selain sebagai paru-paru kota, Megantara Edupark juga ditanam banyak tumbuh-tumbuhan langka yang sudah mulai jarang ditemui oleh masyarakat. Hal ini juga bisa menjadi sarana edukasi bagi anak dan masyarakat akan keanekaragaman tumbuhan di Indonesia.
Selain banyaknya tumbuhan-tumbuhan rindang, di Megantara Edupark juga terdapat taman yang indah yang sangat cocok untuk melepas kejenuhan. Di taman tersebut juga terdapat jogging track disediakan bagi pengunjung yang ingin berolahraga. Di megantara edupark sediakan beberapa saung-saung bambu yang ditata berderet di dekat taman. Tempat itu sangat cocok untuk kegiatan bersantai bersama keluarga, teman, kerabat sambil menikmati keindahan taman dan sejuknya udara ditemani secangkir teh/kopi. Saung- saung itu juga sangat cocok untuk kegiatan pertemuan kelompok-kelompok kecil, organisasi, paguyuban, dll., untuk berdiskusi dengan suasana nyaman dan sejuk. Dalam perencanaan pembangunan ke depan juga akan dibangun ruang pertemuan yang dapat digunakan untuk umum dengan ruangan yang cukup luas. Serta menyediakan kantin atau tempat penjualan makanan/minuman sehingga pengunjung dapat menikmati makanan minuman yang disediakan oleh Megantara Edupark.
Pengunjung wisata Megantara Edupark yang memiliki hobi memancing dapat memancing dengan sistem kiloan di kolam pemancingan yang sudah disediakan. Ada beberapa kolam dengan berbagai ukuran baik yang kecil maupun kolam yang luas. Jenis-jenis ikan yang bisa dipancing seperti ikan mas, ikan mujair merah, ikan gurame, ikan patin, dan ikan bawal. Bagi pengunjung yang punya hobi memancing tetapi tidak membawa alat memancing bisa meminjam alat pancing yang disediakan oleh pengelola objek wisata. Ikan hasil pancingan ditimbang dengan harga perkilo beragam sesuai dengan jenis ikan yang dipancingnya.

Berbagai jenis satwa seperti burung nuri, burung lovebird, berbagai jenis burung jalak, burung beo, burung merpati, ayam bekisar, ayam kampung, kalkun, mentok, bebek, angsa, domba juga banyak terdapat di objek wisata megantara edupark. Binatang-binatang menjadi sarana hiburan juga bagi anak-anak yang gemar akan satwa. Selain untuk menjadi daya tarik pengunjung, beberapa satwa khususnya jenis ayam, kambing juga bisa dibudidayakan dan dijual daging atau telur ayam bagi pengunjung yang berminat membelinya.

Hal yang membedakan dengan tempat wisata lain adalah di objek wisata edupark dikembangkankan peternakan katak lembu/bullfrog. Katak lembu merupakan komoditi yang sangat menjanjikan saat ini. Banyak orang ingin membudidayakan katak lembu/bullfrog karena memiliki harga yang cukup tinggi. Harga 1kg katak lembu bisa mencapai Rp 250.000,00. Selain harga yang menjanjikan, perawatan katak lembu pun cukup mudah. Bagi masyarakat yang ingin belajar budidaya katak lembu bisa langsung datang ke objek wisata Megantara Edupark.

Di objek wisata Megantara Edupark juga terdapat perkebunan sayur-sayuran. Perkebunan tersebut juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana edukasi bagi anak-anak untuk mengenal berbagai jenis tanaman sayuran dan perkebunan secara langsung. Bagaimana cara pembibitan dan penanam tanaman sayuran. Hasil dari perkebunan sesuai masa tanaman dan panennya juga dijual di Megantara Edupark.

Demikian ulasan yang dapat kami sampaikan berkaitan dengan objek wisata baru di Pamulang “Megantara Edupark” Semoga Objek Wisata Edupark di Pamulang ini semakin maju semakin diminati masyarakat dan dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat sekitar.
Penulis: Andri Sulistyanto
Fotografer: Komsos
Leave a Reply